Sabtu, 22 Januari 2011

Saat ia Tahu, itulah Keadilan Robbnya..

Betapa beruntungnya hamba yang berbuat benar kepada Robbnya, ia mengaku bodoh meski berilmu, ia akui bahwa amalannya tidak sempurna, ia akui dirinya penuh dengan cacat dan kekurangan, banyak mengabaikan hak-hakNya, banyak berbuat dzolim ketika berhubungan denganNya.

Jika Alloh Subhanahu wa Ta'ala menimpakan hukuman karena dosa-dosanya, maka ia akui bahwa itulah keadilanNya sebaliknya jika Dia tidak menimpakan hukuman, ia pun tahu bahwa itu adalah anugerahNya semata.

Jika ia mampu berbuat baik, maka ia sadar bahwa itu adalah anugerah dan sedekahNya dan jika perbuatan baiknya diterima, maka itu adalah karuniaNya.

Sebaliknya jika ia berbuat jelek, ia tahu bahwa Alloh Ta'ala akan menghukumnya, menghinakannya dan tidak akan menolongnya.

Itulah keadilan Robbnya, saat itulah ia tahu, bahwa ia telah berbuat dzolim terhadap dirinya sendiri dan sangat membutuhkan Robbnya, jika Dia memaafkan kesalahannya, maka semua itu tidak lain hanyalah karena kemurahan dan kedermawananNya.

Seorang hamba tidaklah memandang kepada Robbnya, melainkan karena Dia adalah Robb yang senantiasa berbuat baik, bukan karena pandanganNya terhadap dirinya yang telah berbuat jelek dan bersikap kurang ajar.

Segala kemudahan yang telah diraihnya, tidak lain karena anugerah dan kebaikan Robbnya, sedangkan segala kejelekan yang menimpanya tidak lain karena sebab dosa-dosanya dan keadilan Robbnya.

Tak ada orang yang lebih mulia

ketimbang orang yang dihibur amalnya di dalam kubur

diberi nikmat dalam sebuah taman

kalaulah sabar itu sebagai posisinya

ingatlah..

dosa itu adalah luka

oleh Mimbar Dakwah Islam pada 20 Januari 2011 jam 10:39
 
mengapa kau jual dirimu dengan harga yang hina

padahal surga disisiNya adalah lebih baik

maka sampai kapankah kau berpura-pura

jika kau tahu

dunia, ternyata tak sebanding dengan sebelah sayap nyamuk


wallohu a'lam bish showab

0 komentar:

Posting Komentar